Presiden Prabowo Subianto mengumumkan bahwa pemerintah menetapkan anggaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp10 ribu per anak per hari. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan kemampuan anggaran negara.
“Kita ingin Rp15 ribu, tapi kondisi anggaran mungkin Rp10 ribu. Kita hitung untuk daerah-daerah itu cukup bermutu dan bergizi,” ujar Presiden dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jumat (29/11/2024).
Presiden juga menambahkan bahwa program ini diharapkan dapat memberikan rata-rata bantuan Rp30 ribu per hari untuk keluarga dengan tiga hingga empat anak, yang setara dengan Rp2,7 juta per bulan. Program ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat, termasuk para buruh.
Sementara itu, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menjelaskan bahwa alokasi anggaran dalam APBN sebenarnya ditetapkan Rp15 ribu per porsi. Namun, implementasi di daerah dapat bervariasi sesuai kebutuhan lokal.
“Kelebihannya kita kirim ke daerah-daerah yang memang membutuhkan budget lebih,” ungkap Dadan di Kompleks Istana Kepresidenan pada Selasa (26/11/2024).
Program ini diharapkan dapat meningkatkan gizi masyarakat, terutama kelompok menengah ke bawah, sebagai bagian dari upaya perlindungan sosial pemerintah.
Sumber: RRI
