15 TEWAS, 25 PEKERJA TAMBANG DI SUMBAR TERTIMBUN LONGSOR BUTUH DITOLONG SEGERA

Fokus, Hukum40 Dilihat
banner 468x60

SOLOK – Sebanyak 15 pekerja tambang meninggal dunia akibat tertimbun tanah longsor di kawasan pertambangan Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Kepala BPBD Kabupaten Solok, Irwan Efendi, menyebutkan bahwa dari jumlah korban tewas tersebut, 11 orang telah dievakuasi, sementara empat orang lainnya masih tertimbun di lokasi.

Selain korban tewas, tiga pekerja lainnya dilaporkan mengalami luka-luka akibat bencana tersebut. Proses evakuasi hingga saat ini masih terus berlangsung meski menghadapi kendala berat. Irwan memperkirakan masih ada sekitar 25 orang yang tertimbun longsor dan membutuhkan bantuan evakuasi segera.

banner 336x280

Menurut Irwan, medan yang sulit dijangkau menjadi hambatan utama dalam upaya penyelamatan. Akses jalan menuju lokasi kejadian membutuhkan waktu tempuh sekitar empat jam dengan kondisi jalan yang sangat terjal. Hal ini memperlambat pergerakan tim penyelamat dan evakuasi korban.

“Kami masih menunggu informasi terbaru dari tim di lapangan. Medannya sangat berat, sehingga belum bisa memastikan data yang lebih akurat,” ujar Irwan. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Forkopimda dan Forkopimcam setempat untuk memaksimalkan upaya evakuasi dan bantuan kepada korban.

Longsor tersebut terjadi pada Kamis sore, namun kesulitan akses membuat pengumpulan data dan evakuasi korban baru bisa dilakukan lebih optimal mulai Jumat pagi. Tim SAR Gabungan masih terus berupaya untuk mengevakuasi korban yang masih tertimbun di lokasi.

Belum ada informasi pasti mengenai jenis pertambangan di lokasi tersebut, apakah merupakan tambang emas atau jenis lainnya. Kepolisian juga tengah menyelidiki penyebab longsor, termasuk kemungkinan adanya pelanggaran prosedur keselamatan di area tambang tersebut.

Medan yang berat dan terpencil menjadi tantangan utama dalam proses evakuasi. Tim SAR Gabungan terus berupaya mengevakuasi korban dan memastikan keselamatan pekerja lainnya. Hingga berita ini diturunkan, proses penyelamatan masih berlangsung dengan harapan semua korban dapat segera ditemukan.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *