JAKARTA—Sekitar 20 ribu orang yang disebut Pasukan Berani Mati Jokowi siap menggerudug Jakarta untuk menghadiri acara Apel Akbar di Tugu Proklamasi, Jakarta, pada Ahad, 22 September 2024.
Kabar mengagetkan tersebut diungkap MoneyTalk.id pada Kamis (05/09/24). Mengagetkan, karena tampaknya ini kali pertama eksisteni Pasukan Berani Mati Jokowi diungkap.
Mengutip media tersebut, Koordinator Pasukan Berani Mati Pembela Jokowi, Sukodigdo Wardoyo, pada Rabu (04/09/24) mengatakan pasukan berani mati datang dari seluruh penjuru Indonesia.
Dia juga mengatakan telah mengajukan surat pemberitahuan dan izin kepada aparat kepolisian terkait pelaksanaan Apel Akbar.
“Kami selalu mematuhi prosedur dan konstitusi ketika akan melakukan berbagai kegiatan termasuk apel akbar,” tegas Sukodigdo, dilansir dari MoneyTalk.id.
Apel digelar untuk menunjukkan komitmen untuk menjaga Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan keluarganya dari berbagai ancaman, termasuk pihak yang disebut hendak menggulingkan kekuasaan.
Sukodigdo mengungkapkan, pasukan berani mati yang akan menghadiri Apel Akbar memiliki militansi tinggi.
“Anggota kami bukan kaleng-kaleng dan jelas mempunyai ideologi Pancasila dan pembela Jokowi,” tambahnya masih dikutip dari laman yang sama.
Menurutnya sejumlah orang yang pernah dekat dengan Jokowi diduga memperburuk kondisi bangsa.
“Orang-orang terdekat Jokowi sakit hati karena kalah di Pilpres 2024 dan terus memprovokasi rakyat,” kata Sukodigdo.
Ditegaskan pula, Apel Akbar merupakan bagian dari upaya mereka untuk menunjukkan dukungan penuh kepada Jokowi dan memastikan stabilitas pemerintahan di tengah berbagai ancaman yang muncul. (*)