Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama Pemerintah Kabupaten Bogor sedang mempersiapkan langkah antisipasi kemacetan di kawasan Puncak menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Salah satu upaya yang diwacanakan adalah penyediaan layanan bus gratis untuk wisatawan yang menuju Puncak.
DETAIL RENCANA BUS GRATIS
Wakil Menteri Perhubungan, Suntana, menjelaskan bahwa bus-bus gratis ini akan digunakan untuk melayani rute sepanjang Jalan Raya Puncak, terutama saat pemberlakuan sistem one way akibat tingginya volume kendaraan.
Pendanaan: Skema akan menggunakan mekanisme buy the service (BTS). Jika belum memungkinkan, pemerintah daerah akan memberikan subsidi.
Tipe Armada: Masih dalam kajian, termasuk kemungkinan penggunaan bus listrik.
Target Waktu: Diharapkan bisa mulai beroperasi pada Nataru 2024, dengan batas waktu maksimal implementasi pada Lebaran 2025.
PENYEDIAAN KANTONG PARKIR DAN SHUTTLE
Untuk mendukung program ini, kantong parkir dan titik shuttle juga tengah dikaji. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah di wilayah Summarecon.
Persiapan Lahan: Perlu dilakukan pengelolaan, pembangunan akses, serta penyediaan fasilitas pendukung seperti jalan masuk dan charging station untuk bus listrik.
Efektivitas: Lokasi dan rencana akan dievaluasi lebih lanjut untuk memastikan kenyamanan dan kelancaran perjalanan wisatawan.
DUKUNGAN PUSAT DAN DAERAH
Pemerintah pusat dan daerah berkomitmen untuk mendukung mobilitas masyarakat yang berwisata di kawasan Puncak. Program ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan memberikan solusi transportasi ramah lingkungan di masa mendatang.
Dengan langkah-langkah ini, kawasan Puncak diharapkan tetap menjadi destinasi wisata favorit tanpa terganggu oleh kemacetan yang signifikan.
