Lebaran identik dengan berbagai hidangan khas yang menggugah selera. Namun, di balik kelezatannya, beberapa makanan tersebut dapat membawa risiko kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan. Berikut adalah tiga jenis makanan Lebaran yang perlu diwaspadai:
1. Opor Ayam dan Makanan Bersantan
Opor ayam merupakan salah satu hidangan utama saat Lebaran. Namun, penggunaan santan yang kaya lemak jenuh dalam opor ayam dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Konsumsi berlebihan makanan bersantan dapat memicu peningkatan kadar kolesterol jahat (LDL), yang berisiko menyebabkan penyakit jantung dan stroke. citeturn0search6
2. Kue Kering Manis
Berbagai kue kering seperti nastar, putri salju, dan kastengel sering menjadi camilan favorit saat Lebaran. Namun, kue-kue ini umumnya mengandung kadar gula dan lemak yang tinggi. Mengonsumsi kue kering secara berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe 2, dan gangguan kesehatan lainnya.
3. Daging Merah dan Olahannya
Hidangan seperti rendang dan semur daging sering hadir di meja makan saat Lebaran. Daging merah mengandung purin yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Konsumsi berlebihan daging merah dapat memicu kambuhnya penyakit asam urat dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
Tips Menjaga Kesehatan Saat Lebaran:
– Batasi Porsi Maka
Kendalikan jumlah konsumsi makanan berlemak, manis, dan tinggi purin.
– Perbanyak Sayur dan Buah
Konsumsi serat dari sayuran dan buah-buahan untuk membantu pencernaan dan menjaga keseimbangan nutrisi.
– Minum Air Putih yang Cukup
Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik untuk membantu metabolisme dan mengurangi keinginan mengonsumsi makanan berlebihan.
– Aktivitas Fisik Teratur
Lakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki atau senam untuk membakar kalori dan menjaga kebugaran tubuh.
Dengan memperhatikan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi saat Lebaran, Anda dapat menikmati perayaan dengan tetap menjaga kesehatan tubuh.
SUMBER: RRI
