Presiden Prabowo Subianto mengalokasikan anggaran Rp4,7 triliun untuk Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis yang ditujukan bagi 60 juta orang di Indonesia mulai tahun ini. Program ini bertujuan untuk memfokuskan pada pencegahan penyakit, termasuk penyakit kardiovaskuler, yang menjadi penyebab utama kematian di Indonesia.
Juru Bicara Kepresidenan Dedek Prayudi menyampaikan bahwa program ini mencakup skrining kesehatan bagi seluruh masyarakat dari semua kategori usia. Targetnya, dalam lima tahun, 200 juta warga negara Indonesia akan terlayani.