BRIN DORONG PROFESOR RISET UNTUK BERINOVASI HINGGA TINGKAT GLOBAL

Fokus, Nasional74 Dilihat

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mendorong para profesor riset untuk memperluas dampak riset dan inovasi hingga kancah global, sembari menekankan pentingnya etika, integritas, dan tanggung jawab dalam penelitian. Wakil Kepala BRIN, Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian, menyampaikan hal ini dalam Sidang Terbuka Majelis Pengukuhan Profesor Riset BRIN yang diadakan di Auditorium BRIN, Selasa (19/11/2024).

Amarulla menegaskan bahwa profesor riset harus menjaga marwah dan reputasi BRIN dengan menyampaikan informasi yang berbasis data ilmiah yang akurat kepada publik, serta menjaga kehormatan institusi. “Tanggung jawab profesor riset tidak hanya pada inovasi berkualitas tinggi, tetapi juga pembinaan periset muda dalam aspek teknis dan pengembangan karakter,” ujarnya.

Sebagai akselerator riset, para profesor diharapkan memperluas kolaborasi nasional dan internasional untuk menghadirkan solusi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. “Kolaborasi strategis dengan mitra dalam dan luar negeri penting untuk menjawab tantangan bangsa,” tambahnya. Amarulla juga menyoroti bahwa dampak riset harus dirasakan masyarakat, dengan penelitian yang dapat menawarkan solusi konkret terhadap permasalahan seperti isu lingkungan dan teknologi berbasis kebutuhan lokal.

Lima profesor riset yang akan dikukuhkan adalah Muhamad Nasir (Pusat Riset Lingkungan dan Teknologi Bersih), Sik Sumaedi (Pusat Riset Teknologi Pengujian dan Standar), Yusuf (Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler), Nasrullah Armi (Pusat Riset Telekomunikasi), dan Atriyon Julzarika (Pusat Riset Limnologi dan Sumber Daya Air). Sidang Terbuka ini dihadiri oleh pejabat BRIN, kementerian terkait, akademisi, dan anggota Perhimpunan Periset Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *